Investasi
yang Cocok untuk Pensiunan --- Masa
pensiun semestinya menjadi masa yang paling indah. Betapa tidak, melalui banyak
kenangan adalah sebuah anugerah. Kenapa? Ya, tidak semua orang bisa merasakan
kesempatan tersebut. Di masa setelah pensiun
inilah Anda bisa mengukir kehidupan baru dengan melakukan hal-hal yang juga baru.
Bagi saya, beruntunglah jika Anda sudah
memiliki persiapan menjelang pensiun. Namun,
belum ada kata terlambat bagi Anda yang belum memiliki persiapan
pensiun. Apalagi bagi para pensiun dini.
Percayalah, selalu ada waktu untuk menjadi lebih baik. Asalkan Anda mau
menyegerakannya.
Apakah Anda berencana menghabiskan masa tua
dengan melakukan investasi? Nah, Anda berada di jalur yang tepat. Ya, selain bisa menambah kuantitas tabungan pensiun Anda, investasi juga bisa mengunci
kesejahteraan Anda, terutama dalam hal finansial. Itulah cara mengelola keuangan setelah pensiun secara bijak. Meskipun begitu, Anda tidak
boleh sembarangan dalam memilih instrumen investasi. Bertindaklah lebih selektif.
Nah, di sini saya telah mengumpulkan 8 jenis investasi yang cocok untuk pensiunan, dijamin paling menguntungkan!
1. Reksadana
Mengatur keuangan setelah pensiun dengan reksadana, why not? Ya, reksadana merupakan investasi pensiun terbaik. Jika Anda sudah terlebih dahulu
memiliki dana pensiun, jangan ragu untuk
investasi di instrumen ini. Apa itu reksadana? Singkatnya, reksadana merupakan
suatu wadah untuk menghimpun dana dari pemilik modal (masyarakat) yang kemudian
dana tersebut diinvestasikan kembali ke dalam portofolio efek oleh manajer
Investasi.
Manajer investasi adalah orang-orang
profesional. Oleh karena itu, investasi ini bisa dikatakan lebih aman. Di
Amerika, reksadana merupakan bagian penting dari sejarah di mana itu dijadikan
sebagai bagian dari perencanaan pensiun bagi mereka. Tidak hanya itu,
berdasarkan informasi dari INVESTMENT COMPANY FACT BOOK 2013, reksadana mampu
menyumbang 68% aset IRA dan 48% dari saldo 401k pada akhir tahun 2011. Artinya,
reksadana merupakan wadah yang tepat untuk investasi dana
pensiun.
2. Obligasi
Punya niat berinvestasi di instrumen ini setelah pensiun? Jika ya, maka itu pilihan yang
sangat tepat. Apa itu obligasi? Singkatnya, obligasi merupakan sebuah istilah
dalam dunia keuangan yang merupakan bukti penyertaan utang dari penerbit
obligasi kepada pemegang obligasi. Jika Anda adalah pemegang obligasi, maka
Anda akan dijanjikan untuk mendapatkan nilai pokok utang beserta kupon bunganya
pada saat jatuh tempo.
Dalam obligasi juga ada istilah debitur dan
kreditur. Debitur atau si peminjam adalah penerbit obligasi, sedangkan kreditur
adalah si pemegang obligasi yang memberikan pinjaman. Bagaimana dengan kupon
obligasi? Itu bisa dikatakan sebagai bunga pinjaman yang wajib dibayar oleh
debitur kepada kreditur.
Banyak pelaku investasi yang mengatakan bahwa obligasi
merupakan investasi pensiun terbaik
karena dianggap “aman” bahkan bebas risiko, terlebih lagi jika penerbit
obligasi adalah pemerintah. Saya sangat setuju dengan pernyataan tersebut,
namun tidak 100% setuju. Saya meyakini bahwa tidak ada investasi yang
benar-benar bebas risiko. Risiko itu selalu ada, walaupun kecil. Meskipun
begitu, saya tetap merekomendasikan obligasi sebagai salah satu investasi yang cocok untuk pensiunan.
3. Deposito
Ini juga bisa menjadi alternatif Anda sebagai tabungan pensiun. Pernah dengar deposito? Ya,
deposito merupakan sebuah produk investasi dari perbankan. Mungkin deposito tidak
asing lagi ditelinga Anda. Salah satu yang menarik dari deposito adalah jangka
waktu penyimpanannya. Misalnya, jika Anda memiliki dana
penisun kemudian diinvestasikan dalam bentuk deposito dengan jangka
waktu panjang, maka Anda akan mendapatkan pendapatan lebih banyak yang
bersumber dari bunga.
Nah, ada hal yang lebih menggembirakan bahwa deposito
bisa dikatakan sebagai investasi dengan risiko yang relatif rendah. Tidak hanya
itu, tingkat suku bunga deposito juga lebih tinggi dari tabungan. Jadi, jika
saat ini Anda hanya memiliki tabungan di bank, sudah selayaknya Anda mencoba
menggunakan produk deposito. Saya sangat setuju jika deposito disebut sebagai
salah satu investasi yang cocok untuk pensiunan.
4. Saham
Apakah Anda bersedia menanamkan dana pensiun Anda di instrumen investasi saham? Kenapa
tidak, bukan? Saham bisa dikatakan sebagai investasi sejuta umat. Namun, instrumen
ini sepertinya belum terlalu diminati terutama di sebagian besar negara
berkembang, termasuk di negara tercinta, Indonesia. Banyak faktor yang
memengaruhinya, seperti faktor ekonomi, faktor kepentingan, dan faktor
pengetahuan. Meskipun begitu, semenjak adanya “Yuk Nabung Saham”, instrumen ini
semakin dikenal masyarakat luas.
Saham merupakan investasi yang paling menguntungkan, namun potensi risikonya juga
tinggi. Akan tetapi, ini tergantung cara Anda berinvestasi. Saya menyarankan,
jadilah investor jangka panjang, jangan menjadi trader (jika belum ahli) karena itu sangat berisiko. Pastikan Anda
memilih perusahaan yang memiliki prospek bisnis dan fundamental yang bagus,
serta konsisten dalam membagikan dividen. Dengan kata lain, utamakan safety, apalagi di masa setelah pensiun ini.
5. Emas
Selain digunakan sebagai perhiasan, emas juga
merupakan salah satu investasi yang
cocok untuk pensiunan. Kenapa? Emas memiliki value yang cenderung konstan bahkan juga terbukti menanjak setiap
tahunnya. Salah satu alasan kenapa harga emas cenderung naik tidak lain karena
emas merupakan sumber daya alam berbasis tambang yang memiliki batasan. Selain
itu, Emas juga disebut-sebut sebagai inflation
gatekeeper. Oleh karena itu, saya menyimpulkan bahwa emas adalah pilihan investasi
yang sangat tepat, termasuk untuk masa setelah pensiun.
6. Bisnis Waralaba
Persiapan pensiun memang sudah semestinya dilakukan jauh-jauh
hari. Pasalnya, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, dibutuhkan perencanaan yang
matang. Termasuk ketika memutuskan untuk berbisnis.
Nah, saat ini ada bisnis yang sedang berkembang
pesat dan cukup menjanjikan. Ya, investasi pada bisnis waralaba. Keputusan yang
tepat jika menggunakan dana pensiun Anda untuk bisnis waralaba. Kenapa
begitu? Salah satu alasannya adalah risiko yang relatif minim. Meskipun
memiliki risiko yang rendah, Anda juga mesti selektif dalam menentukan dan
memilih sektor bisnis waralaba. Satu hal lagi, pastikan juga Anda memiliki passion dalam berbisnis.
7. Sewa Properti
Tentu saja, saya memasukkan investasi ini sebagai salah satu investasi yang cocok untuk pensiunan. Jika
Anda berinvestasi pada sektor ini, Anda memiliki banyak alternatif. Mau sewa
kontrakan, rumah, vila, apartemen, toko, kos-kosan, dan sebagainya. Bebas untuk
memilih. Mana yang paling menguntungkan? Saya
rasa semuanya menguntungkan, tergantung bagaimana Anda mengelolanya nanti.
Investasi ini membutuhkan modal awal yang relatif besar, hal ini
juga sebanding dengan potensi keuntungan yang nantinya diperoleh. Tak masalah jika
modal Anda berasal dari dana pensiun atau tabungan
pensiun, asalkan Anda serius dalam mengelola dan mau melakukan analisis-analisis,
seperti analisis target pasar, lokasi, dan seterusnya. Dengan demikian, saya
yakin potensi keuntungan yang akan diperoleh akan jauh lebih besar.
8. Bisnis Peternakan atau Perikanan
Ini termasuk salah satu investasi pensiun terbaik. Selain bisa menghasilkan
keuntungan, Anda juga bisa menikmati bisnis ini dengan perasaan senang. Apalagi
jika beroperasi di daerah pedesaan. Lengkap sudah kebahagiaan Anda setelah pensiun. Bisnis ini memang sebaiknya
beroperasi dekat dengan sumber daya, dan itu adanya di daerah pedesaan. Selain
harga lahan di sana masih tergolong murah, sumber daya seperti makanan dan
kebutuhan ternak juga lebih mudah didapatkan dan pastinya juga lebih murah.