Sangat Mudah! Begini Cara Mengatasi Kamar Mandi Lantai 2 Bocor

Begini Cara Mengatasi Kamar Mandi Lantai 2 Bocor dengan Mudah


RanahSolusi --- Pusing karena lantai keramik kamar mandi Anda bocor? Keramik yang rembes atau bocor jelas merepotkan. Namun, itu tidak serepot yang dibayangkan, kok. Inilah solusi cara mengatasi kamar mandi lantai 2 bocor. Penasaran, seperti apa tips dan trik untuk menambal dan mengatasi air keluar dari keramik?

Namun, sebelum menanggulangi dan membahas cara mengatasi kamar mandi lantai 2 bocor, ada baiknya Anda memahami terlebih dahulu cara pencegahan sehingga hal-hal lain yang terkait dengan itu tidak terjadi, seperti bak mandi atau dak bocor dari bawah, atau dak beton yang rembes, dan menambal nat keramik yang bocor. Berikut tips dari ranahsolusi.

Cara Mencegah Agar Lantai Kamar Mandi Tidak Bocor atau Rembes

Inilah cara mengatasi kamar mandi lantai 2 bocor dengan pencegahan. Ketika Anda ingin membangun atau membuat kamar mandi di lantai 2, pastikan Anda membersihkan lantai tersebut terlebih dahulu sebelum melakukan pemasangan keramik. Setelah itu, jangan alpa untuk menyiram lantai tersebut dengan air campuran semen. Untuk apa? Hal itu bertujuan agar menutup pori-pori pada permukaan beton. Tidak hanya itu, pastikan juga kekentalan campuran air semen tersebut seperti halnya bahan acian dinding.

Nah, jika misalnya kondisi lantai beton tersebut terdeteksi lembab, Anda bisa melakukan pelapisan bahan dasar anti bocor, contohnya seperti semen sica grouting. Setelah mengering, lapisan tersebut bisa ditambah dengan lapisan terakhir yaitu dengan memakai bahan waterproofing. Anda bisa melakukan tes kebocoran dengan cara menutup seluruh lubang saluran pembuang serta lubang kloset.

Selain itu, jangan lupa pula untuk mengalirkan air sampai menggenang dengan ketinggian 4 - 5 cm. Setelah itu, biarkan air tersebut menggenang selama lebih kurang 3 hari. Tujuannya, agar Anda bisa melihat dan memeriksa tampilan lantai beton yang ada di bawahnya. Oh ya, pastikan juga tidak terdapat jejak air (tanda-tanda rembesan atau genangan air) ke bawah.

Bagaimana jika Sudah Terlanjur Terjadi Kebocoran?

Nah, jika lantai keramik telah terlanjur bocor, maka berikut solusi cara mengatasi kamar mandi lantai 2 bocor. Pertama, Anda bisa membongkar lantai keramik pada kamar mandi di bagian atas. Jika Anda memiliki rencana untuk melakukan pemasangan kembali, pastikan Anda melakukan pembongkaran dengan teliti dan hati-hati. Kemudian, bersihkan lantai tersebut hingga beton kembali dalam kondisi yang bersih. Kenapa ini mesti dilakukan? Hal ini bertujuan untuk memberi kepastikan bahwa permukan dasar beton sudah benar-benar bersih sehingga kemudian lapisan nati bocor dapat merekat secara sempurna.

Bagaimana jika beton retak? Anda bisa melakukan penambalan atau suntik dengan grouting dengan tujuan untuk memperbaiki struktur dasar beton yang rusak dan retak. Namun, kalau keretakan pada beton tidak terjadi, Anda tidak perlu melakukan langkah ini. Ya, Anda bisa lanjut ke langkah selanjutnya, yaitu dengan melakukan pemasangan lapisan waterproofing.

Proses Pemasangan Lapisan Waterproofing

Dalam melakukan pemasangan waterproofing, lapisan waterproofing dapat berbentuk membran atau cair. Apa tujuan pemasangan ini? Ya, itu berfungsi sebagai pelapis anti bocor sehingga air tidak rember ke bawah. Kemudian, pasang lantai keramik dan dinding. Anda bebas memilih mau menggunakan lantai baru atau bekas. Namun, pastikan bahwa keramik tersebut memiliki kualitas yang masih baik dan pastinya harus utuh.

Melakukan Perbaikan Instalasi Listrik

Kenapa ini mesti dilakukan? Ya, berkaca pada contoh kasus di atas bahwa kebocoran bisa menyebabkan kerusakan pada instalasi listrik. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan perbaikan untuk menghindari terjadinya korsleting. Ini akan sangat berbahaya jika dibiarkan.

Melakukan Perbaikan Nat Kamar Mandi

Begini Cara Mengatasi Kamar Mandi Lantai 2 Bocor dengan Mudah

Inilah cara mengatasi kamar mandi lantai 2 bocor dengan perbaikan nat. Menambal nat keramik yang bocor termasuk salah satu cara terbaik dalam perbaikan. Ya, pada area kamar mandi, sudah semestinya nat keramik tahan air sehingga tidak gampang rusak dan aliran air yang ada di atasnya pun tidak rembes ke luar. Sebagai contoh, jika kamar mandi berada di lantai dua, akibat dari rembesan air bisa membuat plafon menjadi rusak. Itulah yang menyebabkan tetesan air. Agar tidak terjadi kerusakan yang lebih parah, pastikan Anda tidak melakukan perbaikan sesegera mungkin.

Cek Kondisi Nat Keramik

Biasanya, kamar mandi yang bocor disebabkan oleh nat kerami yang sudah berusia tua atau sudah terkikis. Itulah yang menyebabkan munculnya celah. Kemudian, binatang-binatang keci yang bersembunyi di sela-sela nat kamar mandi, seperti cacing, itu juga dapat membuat parah kebocoran. Beda halnya jika lantai keramik Anda masih terbilang baru namun telah terjadi kebocoran, itu bisa jadi disebabkan karena pemasangan keramik atau pembuatan dak yang tidak sempurna.

Cara Memperbaiki Nat Keramik yang Terbilang Masih Baru

Ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan jika kondisi seperti ini terjadi. Pertama, pastikan keramik tersebut menempel dengan sempurna. Jika keramik tersebut tidak menempel dengan sempurna, maka Anda dapat melakukan pembongkaran. Jika tidak, Anda bisa memperbaiki dengan membersihkan nat terutama pada area yang bocor.

Kemudian, jika nat tersebut secara keseluruhan telah dikerok sampai ke bagian dasarnya, maka selanjutnya Anda dapat membersihkan bekas nat tersebut sampai bersih sempurna. Setelah itu, campurkan air dan semen agar nat keramik dapat tahan air atau dengan cat waterproof yang dioles dengan kuas pada nat keramik. Terakhir, biarkan dan tunggu cairan tersebut sampai meresap dan mengering secara sempurna.

Bagaimana jika Dak Beton Rembes atau Bocor?

Ada beberapa cara yang paling baik untuk dilakukan dan tentu saja bisa dilakukan dengan mudah. Pertama, jika hanya plesteran saja yang rusak, maka Anda bisa melapisi lagi dengan cara menggunakan adukan semen khusus untuk plesteran. Kemudian, gunakan waterproofing terutama yang terbuat dari polyurethane (PU). Jika area yang retak hanya sedikit, Anda dapat menutup are yang retak saja dengan bantuan waterproofing dan kassa.

Jika Keretakan Sudah Mencapai Beton

Bagaimana jika keretakan tersebut sudah rembes hingga ke beton? Nah, Anda bisa memperbaiki keretakan pada beton tersebut terlebih dahulu. Caranya? Gunakan adukan beton yang dicampur dengan cairan adiktif. Hal ini bertujuan agar itu bisa masuk ke dalam celah yang rusak (retak). Namun, ada baiknya Anda menggunakan material epoxy untuk mengisi keretakan beton tersebut.

Agar cairan tersebut dapat masuk, Anda bisa memakai gerindra untuk membentuk lobang atau corong di mulut retakan. Satu hal lagi, pastikan Anda tidak membobok beton dengan menggunakan palu karena itu bisa menyebabkan keretakan semakin lebar. Nah, setelah tertutup, kemudian lapisi kembali dak tersebut dengan waterproofing dan terakhir lapisi dengan plesteran.

Nah, itulah penjelasan lengkap mengenai cara mengatasi kamar mandi lantai 2 bocor, mulai dari cara pencegahan hingga cara penanggulangan. Kami berharap informasi ini bermanfaat untuk Anda, dan semoga masalah yang terjadi pada lantai kamar mandi Anda bisa segera diatasi. Jangan lupa untuk terus mengikuti artikel kami, ya.